Widget HTML #1

Pengertian Surveyor Serta Kompetensi Dan Tugasnya

Pengertian Surveyor Serta Kompetensi Dan Tugasnya. In dunia industri dan konstruksi, surveyor adalah seorang profesional yang memainkan peran penting dalam memastikan keberhasilan berbagai proyek. Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan pengertian surveyor, kompetensi yang mereka butuhkan, dan tugas-tugas utama yang mereka laksanakan.

Bagi seorang surveyor, bekal akademik saja tidaklah cukup. Namun, tidak sedikit alumni pendidikan survei yang terampil mengaplikasikan perangkat-perangkat lunak terkini tetapi kurang terampil mensentering teodolit. Tidak sedikit seseorang yang mengaku surveyor profesional dan berpengetahuan akademik mumpuni tetapi belum memiliki karakter: kerja keras, kendali emosi yang baik, daya juang yang tinggi, teliti, kerjasama team yang solid dan survival yang tinggi.

Pengertian Surveyor Serta Kompetensi Dan Tugasnya

Apa Itu Surveyor?

Surveyor adalah seorang ahli yang bertanggung jawab untuk mengukur, memetakan, dan menganalisis berbagai aspek fisik dari suatu wilayah atau proyek konstruksi. Mereka menggunakan alat-alat seperti theodolite, GPS, dan perangkat lunak khusus untuk pekerjaan ini.

Definisi Surveyor Menurut Para Ahli

  1. Menurut The American Congress on Surveying and Mapping (ACSM), surveyor adalah individu yang memiliki pengetahuan dan keahlian untuk mengukur, memetakan, dan menganalisis berbagai aspek geospasial dari lingkungan fisik. Sumber: ACSM
  2. Menurut Dr. Suryadi, seorang ahli geodetik di Indonesia, surveyor adalah seorang profesional yang mengkaji, merancang, dan melakukan pengukuran untuk menghasilkan data geospasial yang digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk konstruksi dan pemetaan. Sumber: Wawancara dengan Dr. Suryadi
  3. Menurut Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia Nomor 03/PRT/M/2018 tentang Penyelenggaraan Pekerjaan Survei, pemetaan, dan Pemetaan Dasar, surveyor adalah individu yang memiliki izin dan kompetensi dalam melakukan pekerjaan survei dan pemetaan. Sumber: Peraturan Menteri PUPR RI
Pengertian surveyor menurut para ahli ini mencakup pemahaman tentang pekerjaan mereka dalam mengumpulkan, menganalisis, dan menginterpretasikan data geospasial untuk berbagai keperluan seperti konstruksi, pemetaan lahan, dan perencanaan proyek.

Kompetensi surveyor

Kompetensi surveyor adalah kemampuan minimal surveyor yang wajib dimilikinya agar dapat bekerja dengan baik dan profesional, meliputi pengetahuan akademik, ketrampilan teknis dan karakternya. Ketiga komponen itu saling mendukung dalam diri surveyor dalam menghadapi pekerjaan yang berat di lapangan.

Surveyor kompeten harus memiliki pengetahuan tentang teori-teori pengukuran dan ketrampilan-ketrampilan praktis. Pada pengukuran planimetris banyak digunakan geometri, aljabar dan trigonometri. Pengetahuan itu, khususnya trigonometri, wajib diberikan sejak awal kepada calon surveyor pemula. Sementara itu, pekerjaan-pekerjaan kantor pada survei geodetis memerlukan pelatihan hitungan-hitungan khusus lanjut yang lebih rumit.

Untuk kesuksesan kerjanya, karakter dan pola fikir surveyor merupakan faktor-faktor potensial yang lebih penting daripada sekedar pengetahuan-pengetahuan teknis. Surveyor harus bisa memutuskan sesuatu dengan tepat dan rasional. Dia harus memiliki kendali emosi, cepat tanggap terhadap rekan-rekan kerjanya, membantu anak buahnya dan memperhatikan keperluan-keperluan kerja rekan-rekannya itu. Dengan semua itu, dia merasa belum puas terhadap hasil kerjanya kecuali diperoleh hasil akurat yang telah secara seksama dilakukan pengecekan-pengecekan. Dengan hanya membaca buku, seorang surveyor tidak akan dapat mengembangkan ketrampilan dan kemampuan memutuskan, selain itu kemungkinannya dapat menggapai kepuasan kinerja menjadi rendah. Kecakapan bekerja hanya akan bisa terwujud hanya dengan pelatihan-pelatihan lapangan yang rutin dan pembimbingan oleh surveyor-surveyor profesional.

Hal penting lain yang harus dimiliki oleh seorang surveyor adalah kemampuan bertahan-kerja di bawah tekanan alam dan kelelahan fisik. Keselamatan kerja dan alat-alat survei juga merupakan hal yang harus diperhatikan.

Kompetensi Utama Surveyor

Kompetensi seorang surveyor melibatkan berbagai pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan mereka dengan akurat dan profesional. Berikut adalah beberapa kompetensi utama seorang surveyor:
  1. Pendidikan dan Pelatihan: Seorang surveyor biasanya harus memiliki latar belakang pendidikan formal dalam survei geodetik atau bidang terkait. Mereka juga mungkin harus menjalani pelatihan tambahan untuk memperdalam pengetahuan dan keterampilan mereka.
  2. Pemahaman Matematika: Kemampuan matematika yang kuat sangat penting dalam pekerjaan seorang surveyor, terutama dalam perhitungan pengukuran dan pemetaan.
  3. Penguasaan Alat Survey: Surveyor harus mahir dalam penggunaan berbagai alat survei, seperti theodolite, alat pengukur jarak, GPS, dan perangkat lunak pemetaan. Mereka juga harus dapat merawat dan mengkalibrasi peralatan ini.
  4. Pemahaman Teknologi: Seiring perkembangan teknologi, surveyor juga harus memahami dan menggunakan teknologi terbaru dalam survei, seperti perangkat lunak pemetaan yang canggih dan perangkat GPS yang modern.
  5. Kemampuan Komunikasi: Surveyor sering bekerja dalam tim proyek, jadi kemampuan berkomunikasi dengan jelas dan efektif sangat penting. Mereka harus dapat menjelaskan hasil pengukuran dan pemetaan kepada berbagai pihak, termasuk insinyur, arsitek, dan pemilik proyek.
  6. Pemahaman Hukum: Surveyor juga harus memahami regulasi dan hukum terkait pemetaan dan survei di wilayah tempat mereka bekerja. Hal ini penting untuk memastikan bahwa hasil kerja mereka sah secara hukum.
  7. Kemampuan Analisis: Surveyor harus dapat menganalisis data yang mereka kumpulkan dan menghasilkan laporan, peta, dan grafik yang bermanfaat bagi berbagai keperluan, termasuk perencanaan proyek.
  8. Keterampilan Lapangan dan Ketelitian: Kemampuan bekerja di lapangan dengan baik sangat penting, termasuk kemampuan mengukur dengan akurat dan ketelitian dalam menentukan koordinat geografis.
  9. Kemampuan Manajemen Proyek: Seiring dengan tugas-tugas survei, surveyor juga sering terlibat dalam manajemen proyek, memastikan bahwa pekerjaan survei sejalan dengan jadwal proyek keseluruhan.
Kompetensi ini membantu surveyor untuk menjalankan tugas mereka dengan cermat dan memastikan bahwa hasil kerja mereka akurat dan sesuai dengan standar yang berlaku.

Tugas Surveyor

Tugas seorang surveyor sangat beragam dan mencakup berbagai aspek pemetaan dan pengukuran. Berikut adalah beberapa tugas utama yang diemban oleh seorang surveyor:
  1. Pemetaan Lahan: Salah satu tugas pokok seorang surveyor adalah memetakan lahan. Mereka mengukur dan merekam detail fisik suatu wilayah, termasuk perbatasan properti, topografi, dan fitur-fitur lainnya.
  2. Pengukuran Geodetik: Surveyor melakukan pengukuran geodetik yang sangat akurat untuk menentukan koordinat geografis suatu lokasi. Data ini digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk navigasi dan pemetaan.
  3. Pemantauan Konstruksi: Selama proyek konstruksi, surveyor memainkan peran penting dalam memastikan bahwa konstruksi berjalan sesuai rencana. Mereka memeriksa ketepatan letak struktur dan bahan bangunan.
  4. Pengukuran Jarak dan Sudut: Surveyor menggunakan alat-alat seperti theodolite dan alat pengukur jarak untuk mengukur jarak antara titik-titik tertentu dan sudut antara garis-garis referensi.
  5. Pemetaan Hidrografi: Surveyor yang bekerja di daerah air seperti sungai dan perairan pantai melakukan pemetaan hidrografi untuk menentukan kedalaman dan fitur lain yang berhubungan dengan air.
  6. Analisis Data: Setelah mengumpulkan data, surveyor menganalisis informasi ini dan menghasilkan peta, grafik, dan laporan yang digunakan oleh berbagai pihak, termasuk arsitek, insinyur, dan pemilik proyek.
  7. Pemetaan GPS: Penggunaan teknologi GPS adalah bagian penting dari pekerjaan seorang surveyor. Mereka menggunakan perangkat GPS untuk menentukan koordinat geografis dengan tingkat akurasi yang tinggi.
  8. Penggunaan Perangkat Lunak Pemetaan: Surveyor sering menggunakan perangkat lunak pemetaan khusus untuk mengolah data dan menghasilkan peta digital yang akurat.
  9. Pemetaan Tanah untuk Kepentingan Perizinan: Surveyor juga terlibat dalam pemetaan tanah untuk tujuan perizinan, seperti pembagian lahan dan penetapan batas wilayah.
  10. Pemetaan Arsitektur: Mereka juga dapat bekerja dalam pemetaan arsitektur, membantu dalam perencanaan dan desain bangunan.
  11. Pemantauan Lingkungan: Surveyor juga dapat digunakan untuk pemantauan lingkungan, mengukur perubahan lahan atau aspek lingkungan lainnya.
  12. Pengukuran Batas Wilayah: Mereka membantu dalam menentukan dan memelihara batas wilayah properti.
Tugas-tugas ini adalah inti dari pekerjaan seorang surveyor, dan mereka memainkan peran penting dalam memastikan keakuratan data geospasial yang digunakan dalam berbagai industri dan proyek.

Kesimpulan

Surveyor adalah profesional yang tak tergantikan dalam industri konstruksi dan pemetaan. Mereka memiliki kompetensi teknis yang tinggi dan memainkan peran penting dalam memastikan proyek-proyek berjalan dengan baik. Semua dalam upaya untuk menciptakan hasil yang akurat dan berkualitas tinggi. Terima kasih sudah berkunjung ke Dunia Pengertian

FAQs (Pertanyaan yang Sering Diajukan)

Apa perbedaan antara surveyor geodetik dan topografis?

  • Surveyor geodetik lebih fokus pada pengukuran yang sangat akurat untuk menentukan koordinat geografis, sedangkan surveyor topografis lebih berfokus pada pemetaan lahan dan fitur-fitur fisik.

Apakah semua proyek konstruksi memerlukan surveyor?

  • Tidak semua proyek, tetapi sebagian besar proyek besar dan kompleks sangat memerlukan layanan seorang surveyor.

Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menjadi seorang surveyor bersertifikat?

  • Waktu yang dibutuhkan dapat bervariasi, tetapi biasanya melibatkan beberapa tahun pendidikan dan pelatihan.

Apakah surveyor hanya bekerja di lapangan?

  • Meskipun surveyor melakukan banyak pekerjaan lapangan, mereka juga melaksanakan pekerjaan kantor seperti analisis data dan pembuatan laporan.

Bagaimana saya dapat mempekerjakan seorang surveyor untuk proyek saya?

  • Anda dapat mencari perusahaan survei profesional terkemuka di daerah Anda atau menghubungi asosiasi survei terdekat untuk referensi.