Widget HTML #1

Pengertian Objek Dalam Lingkup Teknologi Informasi

Pengertian Objek Dalam Lingkup Teknologi Informasi. Sebuah objek merupakan sesuatu yang mempunyai keadaan, kelakuan dan identitas. Keadaan dari objek adalah satu dari kondisi yang memungkinkan dimana objek dapat muncul, dan dapat secara  normal berubah berdasarkan waktu. Keadaan ini diimplementasikan dengan kelompok propertinya (disebut atribut), berisi nilai dari properti tersebut, ditambah keterhubungan objek yang mungkin dengan objek lainnya. Kelakuan menentukan bagaimana sebuah objek beraksi dan bereaksi terhadap permintaan dari objek lainnya. Direpresentasikan dengan kelompok pesan yang direspon oleh objek (operasi yang dilakukan oleh objek). Kelakuan dari objek mendeskripsikan segala sesuatu yang dapat kita lakukan terhadap objek tersebut dan segala sesuatu yang dapat dilakukan oleh objek untuk kita. Setiap objek mempunyai identitas yang unik. Identitas yang unik ini membuat kita dapat membedakan dua objek yang berbeda, walaupun kedua objek tersebut mempunyai keadaan dan nilai yang sama pada atributnya.

Pengertian Objek Dalam Lingkup Teknologi Informasi

Definisi Objek Dalam Lingkup Sistem Informasi

Objek adalah merupakan sebuah entitas yang dapat menyimpan informasi dan menawarkan sejumlah operasi untuk mengevaluasi maupun mempengaruhi keadaan entitas itu sendiri. Sebuah objek ditandai dengan sejumlah operasi dan sebuah state / informasi yang mengingat akibat / efek dari operasi tersebut.

Objek mempunyai arti kombinasi dari data dan logik yang mewakilkan entitas dari kenyataan. Objek merepresentasikan sebuah entitas, baik secara fisik, konsep ataupun secara peranti lunak. Definisi yang formal dari objek adalah sebuah konsep, abstraksi atau sesuatu yang diberi batasan jelas dan dimaksudkan untuk sebuah aplikasi.

Ciri–ciri Objek Dalam Lingkup Teknologi Informasi

  1. Setiap objek memiliki suatu identitas, atau informasi individual yang unik, disebut dengan atribut. Contohnya; seorang mahasiswa mempunyai atribut NIM, dan setiap mahasiswa mempunyai NIM masing–masing, sehingga ini merupakan suatu identitas yang unik.
  2. Objek dapat melakukan suatu operasi ( behavior).
  3. Objek dapat dikomposisikan menjadi bagian–bagian yang terpartisi yang dinyatakan dalam hubungan agregat.
Dikutip Dari Berbagai Sumber